Wednesday 15 August 2012

Anak Belajar dari Kehidupannya, Dorothy Law Nolte


Jika anak dibesarkan dengan celaan, ia belajar memaki
Jika anak dibesarkan dengan permusuhan, ia belajar berkelahi
Jika anak dibesarkan dengan ketakutan, ia belajar gelisah
Jika anak dibesarkan dengan rasa iba, ia belajar menyesali diri
Jika anak dibesarkan dengan olok-olok, ia belajar rendah diri
Jika anak dibesarkan dengan iri hati, ia belajar kedengkian
Jika anak dibesarkan dengan dipermalukan, ia belajar merasa bersalah
Jika anak dibesarkan dengan dorongan, ia belajar percaya diri
Jika anak dibesarkan dengan toleransi, ia belajar menahan diri
Jika anak dibesarkan dengan pujian, ia belajar menghargai
Jika anak dibesarkan dengan penerimaan, ia belajar mencintai
Jika anak dibesarkan dengan dukungan, ia belajar menyenangi diri
Jika anak dibesarkan dengan pengakuan, ia belajar mengenali tujuan
Jika anak dibesarkan dengan rasa berbagi, ia belajar kedermawaan
Jika anak dibesarkan dengan kejujuran dan keterbukaan, ia belajar kebenaran dan keadilan
Jika anak dibesarkan dengan rasa aman, ia belajar menaruh kepercayaan
Jika anak dibesarkan dengan persahabatan, ia belajar menemukan cinta dalam kehidupan
Jika anak dibesarkan dengan ketentraman, ia belajar berdamai dengan pikiran

Agar Balita Mau Mendengarkan

Mendengarkan dan mengikuti instruksi yang diberikan oleh bunda maupun ayah memang bukanlah hal faforit balita terutama bagi usia-usia pra-sekolah. George Morison, Ed.D, Professor Fakultas Pendidikan Usia Dini Universitas Texas, Denton, menyatakan bahwa disaat yang sama, balita berusia 3-5 tahun menjadi sangat independent, artinya mereka sama sekali tidak menyukai interupsi dari siapapun terlebih ayah bundanya. Mengacuhkan anda, adalah salah satu cara untuk menunjukkan "kekuasaannya"
Namun dengan memakluminya bukan berarti mengijinkan mereka untuk tidak mendengarkan perkataan dan instruksi anda. Sangat penting mengajarkan ia untuk mendengarkan, sebuelum mengacuhkan anda dan orang lain menjadi kebiasaan. Membangun ketrampilan sosial yang benar akan membantunya sukses dalam beradaptasi pada tahap perkembangan selanjutnya. Bunda bisa mulai mendorong balita untuk mendengar dengan strategi berikut: